Memiliki rumah di desa adalah sebuah pilihan yang layak dipertimbangkan terutama bagi orang kota yang sudah bosan dengan hiruk pikuk keramaian kota. Suasana yang asri dan cenderung lebih tenang hanyalah sebagian alasan yang bisa dipilih.

Belum lagi harga tanah yang cenderung lebih murah tentu bisa dijadikan pertimbangan serius dan perlu diperhatikan. Berikut adalah beberapa alasan yang bisa dijadikan dasar kenapa Anda perlu mempertimbangkan ide membangun rumah di desa.

Kualitas Udara

Kualitas udara di kota-kota besar seperti Jakarta dinilai tidak terlalu baik bahkan cenderung buruk sebagaimana bisa dilihat di situs iqair. Karena buruknya kualitas inilah, Anda disarankan untuk tidak membuka jendela dan apabila Anda termasuk kelompok rentan, Anda tidak disarankan untuk beraktivitas di luar ruangan.

Keadaan berbeda akan Anda temukan saat melihat tempat lain seperti Sukabumi dan Tasikmalaya misalnya. Kedua tempat tersebut memiliki kualitas udara yang lebih baik bagi kesehatan. Karena itulah jika Anda kerap mengalami gangguan pernapasan akibat dari udara yang tidak sehat, pindah ke desa adalah pilihan yang patut diperhitungkan.

Kualitas Air

Selain udara yang cenderung lebih bersih, air pun juga sama. Kualitas air di desa biasanya masih lebih baik daripada di kota. Hal ini bisa disebabkan salah satunya karena polusi air yang terjadi di desa tidaklah seburuk di kota di mana limbah bisa berasal dari banyak tempat mulai dari pabrik sampai limbah rumah tangga yang beraneka rupa bentuknya.

Harga Rumah di Desa

Pertimbangan lainnya adalah soal harga rumah. Dengan nominal uang yang sama, Anda akan mendapatkan rumah yang lebih luas jika membelinya di desa. Hal ini tentu saja juga dipengaruhi lokasi rumah misalnya di pinggir jalan utama tentu harganya mungkin akan sama atau bahkan lebih mahal. Selain itu, luas tanah dan luas bangunan juga dapat berpengaruh tentunya.

Namun, secara umum, rumah di desa harganya cenderung lebih murah apabila dibandingkan dengan rumah yang terletak di kota. Sebuah poin yang tampaknya cukup menarik untuk dipikirkan lebih lanjut, bukan?

Pembangunan

Satu hal yang jangan sampai luput adalah pembangunan yang digalakkan oleh pemerintah. Salah satunya adalah jalan tol trans jawa yang membuat waktu tempuh dari Jakarta ke kota-kota lainnya menjadi jauh lebih singkat. Jika sebelumnya dari Jakarta ke Semarang bisa memakan waktu 8 sampai 10 jam, dengan adanya tol trans jawa cukup dengan waktu 4-5 jam Anda sudah bisa berada di Semarang dari Jakarta.

Adanya program-program pembangunan seperti ini juga dapat menjadi bahan pertimbangan yang sebaiknya disikapi secara serius. Belum lagi pembangunan fasilitas internet dan mulai munculnya berbagai pusat perbelanjaan di kota-kota selain Jakarta yang membuat tinggal di kota kecil atau desa menjadi hal yang tidak menjauhkan Anda dari fasilitas umum. Memiliki rumah di desa pun makin patut dipertimbangkan.

Jauh dari Keramaian

Faktor lainnya adalah terkait dengan keramaian. Tinggal di kota cenderung ramai oleh ingar-bingar. Banyak sekali suara yang dapat ditemukan mulai dari suara kendaraan, alat-alat berat, dan aneka rupa jenis suara lainnya.

Tinggal di desa cenderung lebih tenang. Salah satunya karena kepadatan penduduk di desa biasanya tidak sepadat di kota. Jumlah kendaraan yang berlalu-lalang pun kemungkinan lebih sedikit sehingga suasana cenderung lebih tenang. Belum lagi jika rumah di desa yang Anda pilih terletak cukup jauh dari rel kereta dan jalan provinsi, kemungkinan Anda mendapatkan ketenangan dapat meningkat karenanya.

Memiliki rumah di desa memiliki banyak kelebihan yang patut dijadikan bahan pertimbangan. Kelebihan-kelebihan di atas hanyalah sebagian kecil saja dan masih ada kelebihan lain yang dapat ditemukan. Selamat mempertimbangkan!

📞   WhatsApp: 0877-8121-8255

📸  Instagram: @microurbane

1 tanggapan pada “Kenapa Memilih Membangun Rumah di Desa?”

  1. Pingback: 6 Cara Memanfaatkan Halaman Rumah Anda | Microurbane

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *