Banyak orang yang memiliki rumah impian. Ada yang memimpikan rumah yang besar dengan banyak kamar. Ada pula yang memimpikan rumah kecil dengan kamar secukupnya saja. Ada juga yang ingin memiliki rumah minimalis dengan satu ruang tidur saja. Impian orang memang bisa berbeda-beda. Cara untuk mewujudkannya pun bisa berbeda-beda pula.

Ada yang mewujudkan rumah impiannya dengan langsung membeli rumah jadi. Ada yang membeli tanah terlebih dahulu sambil mencicil bangunannya kemudian. Ada yang membangun rumah tanpa perencanaan. Ada pula yang membangunnya dengan penuh perencanaan matang mulai dari desain, RAB, dan detail-detail lainnya. Bagi yang ingin membangun rumah impian, berikut adalah 7 tahapan yang perlu diketahui.

Tahapan Awal Rumah Impian

Di tahap ini biasanya tanah sudah dibeli dan siap untuk digarap. Sebelum mulai penggarapan, alangkah lebih baiknya jika dikonsultasikan terlebih dahulu dengan konsultan perencanaan bangunan supaya rumah yang dibangun nantinya lebih terarah dan jelas kira-kira berapa biaya yang dibutuhkan.

Dengan adanya perencanaan yang matang, hal-hal seperti pengeluaran tak terduga, proses pembangunan yang tidak sesuai, dan gangguan lainnya dapat diminimalisasi.

Struktur dan Pondasi

Setelah perencanaan selesai dilakukan, sekarang saatnya menggali tanah untuk ditanami pondasi. Kedalaman pondasi dapat dipengaruhi oleh seberapa tinggi bangunan atau rumah yang hendak dibangun. Semakin tinggi bangunannya, bisa semakin dalam pondasinya.

Beberapa hal yang dibutuhkan untuk membangun pondasi adalah besi dan batu kali. Siapkan juga peralatan yang dibutuhkan.

Mendirikan Tembok

Jika pondasi telah tertanam dengan sempurna, tahap berikutnya adalah mendirikan tembok. Pastikan tembok yang dibangun memiliki campuran bahan yang pas supaya kelak ketika ingin memaku sesuatu, tembok tidak terlalu keras dan tidak juga terlalu lembek. Jangan buru-buru mengecat tembok di tahap ini karena perjalanan masih panjang.

Memasang Jendela dan Pintu

Berikutnya adalah pemasangan jendela dan juga pintu. Pada saat membangun tembok, jangan sampai lupa menyediakan ruang untuk jendela dan juga pintu. Di sinilah perencanaan bangunan memegang peranan penting. Dengan perencanaan yang matang, saat tembok dibangun pun sudah diketahui akan ditaruh di mana jendela serta pintu nantinya.

Dalam memilih jendela, selain memilih model yang disuka, pastikan juga untuk memilih berdasarkan fungsinya. Apakah rumah impian yang dibangun direncanakan untuk menggunakan AC di seluruh rumah atau tidak dan sebagainya.

Rangka Atap

Sekarang lanjut ke atap. Biasanya orang akan memilih antara kayu atau baja sebagai rangka atap rumahnya. Pilihlah sesuai dengan anggaran yang mana lagi-lagi perencanaan yang baik berperan di sini. Dengan perencanaan matang di awal, kita tidak perlu bingung mau memilih atap baja atau kayu di tahap ini karena sejak awal kita telah memutuskan untuk menggunakan yang mana.

Kelistrikan dan Perpipaan

Salah satu masalah yang kerap ditemui di rumah adalah terkait kelistrikan dan perpipaan. Masalah seperti letak stop kontak yang sulit dijangkau, terlalu banyak, atau masalah lainnya kerap menjadi momok yang cukup mengganggu. Begitu juga dengan pipa padahal pipa memiliki peranan penting karena berkaitan dengan suplai air di rumah kita. Oleh sebab itu, kedua hal ini perlu direncanakan dengan penuh perhatian saat hendak membangun rumah impian.

Menyelesaikan Rumah Impian

Jika semua tahap sebelumnya telah selesai dikerjakan, kini tiba saatnya untuk melakukan finishing. Saatnya untuk membuang atau menyimpan apa yang masih bisa disimpan dari proses pembangunan. Saatnya untuk mengecat dengan warna yang sudah dipersiapkan. Saatnya untuk membangun pagar, memasang kanopi, dan hal-hal lain yang perlu dilakukan lainnya. Kalau sudah, berarti sekarang adalah waktunya untuk memasukkan aneka perabotan rumah sehingga rumah makin siap untuk segera dihuni.

Demikian tadi 7 tahap membangun rumah impian yang biasanya dilalui oleh orang-orang dalam menyiapkan hunian impiannya. Persiapkan pembangunan rumah Anda dengan matang supaya meminimalisasi masalah yang kemungkinan akan timbul nantinya.

  WhatsApp: 0877-8121-8255

  Instagram: @microurbane